Selama beberapa dekade, para insinyur
telah menggunakan karet konstruksi anti gempa pada struktur bangunan. Sejak
tahun 1950, telah dibangun jembatan jalan raya untuk mengatasi permasalahan
ekspansi termal, dan meredam getaran dari kereta api dan jalan raya pada
bangunan. Sebelum tahun 1980, komposisi senyawa tersebut digunakan untuk
meredam getaran bangunan dari gempa bumi. Dengan cara memasang karet bantalan,
hal itu merupakan kesuksesan terbesar, dan jika digunakan lebih luas, mereka
memiliki potensi untuk menyelamatkan jutaan nyawa dan mencegah jutaan Dollar
karena kerusakan.
Meskipun demikian, masih banyak
kurangnya perlindungan dari teknik seismik yang tepat. Di negara-negara yang
sedan berkembang, masalahnya sangat akut. Sebuah investigasi telah dilakukan
oleh tim dari Los Angeles Times dan menemukan lebih dari 1.000 bangunan beton
tua di kota yang bisa runtuh sewaktu-waktu jika terjadi gempa bumi. Ada banyak
cara untuk membuat bangunan menjadi tahan terhadap gempa bumi. Pada struktur
kayu, strapping tambahan dapat dipaku ke bagian utama dari kerangka. Beton baja
yang diperkuat adalah pilihan alternatif. Dengan kekuatan dan kelemahan masing-masing,
mereka saling melengkapi, meskipun tidak cukup kuat untuk mencegah kerusakan
dari gempa yang besar.
Beberapa Bangunan
Menggunakan Peredam Yang Mirip Dengan Penyerap Getaran Pada Mobil. Yang Paling
Efektif Adalah Mengisolasi Pada Dasar, Di Mana Bangunan Dipisahkan Dari Tanah
Menggunakan Peredam Atau Bantalan Jembatan Ekspedisi.
Untuk Memisahkan
Bangunan Dari Gerakan Horisontal Gempa Bumi. Sistem Ini Tidak Menyerap Energi
Gempa, Melainkan Pengalihan Energi Melalui Sistem Dinamika Sehingga Tidak
Ditransmisikan Ke Seluruh Struktur Bangunan.
Yang Membuat Karet Bantalan Jembatan Begitu Efektif Adalah Mereka Terbentuk Dari Lembaran Tipis Karet Alam Yang Terikat Dengan Steel Plate. Menjadikan Kaku Ke Arah Vertikal Ketika Fleksibel Ke Arah Horisontal. Dengan Kata Lain, Karet Elastomer Bearing Cukup Kuat Untuk Menyangga Bangunan, Tetapi Cukup Lentur Untuk Meredam Energi Gempa Bumi. Ide Memperkuat Blok Karet Dengan Plat Baja Tipis Diciptakan Oleh Eugene Freyssinet. Dia Berkata Bahwa Kapasitas Vertikal Lembaran Karet Berbanding Terbalik Dengan Ketebalan. Sepotong Tipis Karet Bisa Menjadi Kaku Ke Satu Arah Tetapi Fleksibel Ke Arah Lain.
Elastomeric Bearing Pads
Pemakaian Elastomer
Jembatan (Bantalan Karet Elastomer Atau Elastomer Bearing Pads) Sangatlah
Penting Dalam Pembangunan Fly Over,gedung Bertingkat Dan Lainya. Elastomeric
Bearings Pads Berfungsi Sebagai Penerus Beban Pada Bagian Atas Struktur
Jembatan Ke Bagian Bawah Struktur Jembatan, Biasanya Terletak Pada Bagian Bawah
Girder Jembatan Atau Fly Over. Ukuran Bantalan Elastomer / Elastomeric Bearing
Pads Tergantung Pada Beban Jembatan Tersebut, Terdapat 2 Tipe Elastomeric
Bearing Pads Yaitu :
1. Elastomeric Bearing Pads Type Polos –
Tanpa Steel Plate
2. Elastomeric Bearing Pads Type Laminated
– Terdapat 2, 3, 4 Ataupun Lebih Plat Pada Bagian Dalam Elastomer Bearing Pads.
/ Sesuai Dengan Permintaan Customer.
BCS Rubber Industry
Menyediakan Pembuatan Elastomeric Bantalan Karet Untuk Meredam Gempa. Material
Yang Kami Gunakan Adalah Karet Alam “ Natural Rubber “Dan Bahan Lain Yang Dapat
Kami Sesuaikan Dengan Tujuan Penggunaan Bantalan. Kami Juga Dengan Senang Hati
Apabila Costumer-Costumer Kami Bisa Berkunjung Ke Workshop Kami Dengan Tujuan
Sekedar Bersosialisasi Mengenai Bantalan Karet Untuk Meredam Gempa,hubungi
Kami, Bcs Rubber Industry Untuk Keperluan , Bantalan
Karet Untuk Meredam
Gempa Jembatan Dengan Kualitas Terbaik Dan Dengan Harga Bersaing.
Posted By : BCS Rubber Industry
Tidak ada komentar:
Posting Komentar